Belakang rumah merupakan tempat yang kebanyakan orang kurang memperhatikan. Sehingga tampak bahwa fasad rumah bagian belakang kurang menarik. “Kan tidak kelihatan pak, untuk apa bagus-bagus” inilah ucapan yang muncul dari sebagian orang. Padahal ada orang yang menilai kepribadian seseorang justru dari bagian dalam rumahnya.

Desain Fasad Belakang Rumah Tropis Minimalis

Gambar diatas adalah contoh fasad rumah bagian belakang dari bangunan rumah yang memiliki lebar lahan 10 meter. Atap dibuat seperti pelana/atap kampung akan tetapi terpisah pada bagian bubunganya. Sehingga salah satu dari sisi atap bagian atas dipanjangkan jadi seperti tritrisan. Untuk mengatasi air hujan yang mengenai pintu dan jendela bagian belakang maka dibuat tritisan tropis dengan penyangga kayu panjang untuk memberikan kesan seni yang tinggi. Kaca pada jendela dan pintupun dibuat besar untuk memaksimalkan cahaya alami yang masuk kedalam rumah. Korden menggunakan vertical blind kayu untuk memberikan kesan modern minimalis.